Registrasi Ulang SIM Card Yang Melelahkan !

Betul kalo ada yang bilang "sekali-kali liburan lah biar bisa tahu situasi negara lain", tapi kalau mau mengucapkan itu untuk orang-orang terdekat kok ya berat rasa nya. Meski belum banyak negara tapi aku bersyukur bisa mampir ke beberapa negara lainnya. Dan aku suka mencari tahu apa sih bedanya negara ini dengan negara ku ?

Pixabay.com

Vietnam negara Komunis, kali pertama aku mendarat akupun kaget melihat suasana nya "duh kok kampungan ya ?" Sampai-sampai papa berkomentar melihat poto liburan ku " ngapain sampai ke Vietnam kalo cuman mau lihat sawah-sawah begini?". Akupun paham negara komunis itu prinsipnya harus sama rata, karena alasan itulah aku susah melihat orang seperti Princess Syahrini disana, di sore hari masih terdengar suara dengan pengeras suara yang isinya "mengingatkan rakyatnya" persis zaman sebelum merdeka bangsaku. Lalu ketika bangsaku marak isu PKI, paham komunis akan hidup di Indonesia maka aku hanya bisa tersenyum "iya kali lu mau berbagi harta untuk si miskin", "iya kali lu mau turun derajat untuk perataan nasib". NO di Indonesia selama masih banyak orang seperti incess maka paham komunis itu akan susah tumbuh nya, makanya aku gemes sama emak-emak yang kerjaannya kirim BC tentang PKI, tapi mau nyuruh holidei ke Vietnam yo kok berat hehe.

And then ketika aku ke Korea, pengen banget nelpon murah dan pengen beli SIM Card lokal saja, Jacky pemandu wisata kami meminta paspor ku "disini beli kartu telepon harus terdaftar dan aku sudah tidak bisa beli nomor baru lagi". Oh gitu ya negara kalian ? Di Negara ku bebas kok, aku saja punya empat nomor dan mata Jacky pun terbelalak melihat aku memiliki empat nomor. Liburan itu membuat aku paham bahwa Indonesia memang the best !

Zaman Now ! Akhirnya pemerintah membuat eh menjalankan regulasi bahwa per 31 Oktober 2017 sampai 28 Februari adalah waktu untuk mendaftarkan nomor selular kita, so apa respon masyarakat bangsa ini ? Good ada yang langsung mendaftar dan ternyata adajuga yang membuat isu registrasi ini sebagai isu menuju pilpres! Yassalam...apalah ini ? Beranda fesbuk belum juga reda dari Pilkada DKI eh udah kudu mikirin Pilpres 2019, amangoiii macam yakin aja besok masih hidup!

Hitungan Ngaco

Anehnya broadcast itu dilahap oleh orang banyak, tanpa mencoba tanpa membuktikan klik and then share! yang mampu membuat aku ngakak dan geleng-geleng kepala sambil memeluk guling adalah "Ajakan TOLAK REGISTRASI ULANG dengan alasan akan ada dana rakyat 120 M yang tak akan jelas diapain ?" Helloowwww...ini yang buat hitungan lulusan mana ? Sungguh terlalu orang-orang seperti ini, membuat berita yang mampu meresahkan, mampu mengadu domba bahkan ujung-ujungya mengkafirkan sesama saudara. Gara-gara aku berargumen tentang kenapa penting merdaftar ulang SIM Card eh ane langsung dikatain AHOKERS, sejatinya memang iya tapi mbok yo apa hubungannya dengan daftar ulang SIMCARD ? salah AHOK ? wekaweka..

Trus data kita akan di curi petahanan Bapak Jokowi nah ini koplak wekaweka lagi! Andai nih ya Pak Presiden mau copy data apa susahnya sih, tinggal buat memo ke seluruh kepala daerah "eh gue mau data-data nama rakyat ente ya", memo nya dibuat diam-diam enggak kek gini pakai pengumuman hihihi.

Registrasi SImcard

So gaes aku mau kasih beberapa catatan tentang pendaftaran ulang SIM Card yang melelahkan kita lahir batin hehe

Daftar Ulang SIM Card itu buat yang mana ?

So kalian yang pakai kartu selular yang beli pulsa (Prabayar) maka harus mendaftar ulang, kalao nomormu bayarnya pakai tagihan yo wes enggak usah repot daftar, kan saat diawal kartu pasca bayar sudah isi data lengkap toh!

Kapan sih batas akhir daftarnya ?

Sempat ada isu 31 Oktober nah itu HOAX, yang benar itu 31 Oktober itu permulaan berlakunya regulasi daftar ulang sim card, batas akhir nya 28 Februari 2018 ya gaes

Kalau sampai 28 Feb enggak daftar gimana ?

Enggak pa-pakok, bebas shay..jangan kek dijodohin gitu donk ah. Selow aja namanya aturan boleh dong dilanggar. Sanksi nya nomor lu secara bertahap akan diblokir fasilitasnya,pertama panggilan keluar enggak bisa, lalu gue mau nelpon lu ga bisa, selanjutnya lu mau update status udah ga bisa karena layanan internet nya sudah ikut ke blokir juga, trus baru deh sim card lu wafat.

Kartu modem didaftarkan juga ?

iyes, daftarin juga sekalian ya

Caranya gimana ?

Pake SMS ajalah meskikuno tapi lebih mudah,daripadalu sok digital register ke webnya malah bingung hehe. Formatnya buat yang baru ketik REGIS #NIK#No_KK# kirim deh ke 4444, dan untuk yang sudah pernah daftar Ketik ULANG #NIK#No_KK#, semuanya sama kok kecuali si XL setelah no KK enggak usah dikasih tanda pagar ya

SMS nya bayar ?

kata yang nyebarin hoax sih bayar hahaha jangan percaya yes, diakan enggak daftar makanya dia enggak tahu ini GRATIS hahaha, kalau aku udah coba shaay enggak ada pulsakan aku karena itu cuman paket data,tuh aku bisa registrasi wong memang GRATIS. Nah coba tanyain sama yang buat hitungan tadi uang 120 M nya kemana ? wekaweka lagi!

Trus kalau sudah begini, aku boleh enggak punya nomor banyak ?

Boleh shay, aturannya itu setiap satu NIK alias satu NO KTP bisa punya 3 nomor selular ya mau operatornya sama semua atau campur-campur boleh! Nah gimana kalau lu pengen punya sepuluh nomor ? Boleh kok, hanya saja pendaftaran keempat atau pembelian ke empat harus ke gerai atau ke konter ya, jadi harus dicatat sekarang.

Emang sudah daftar li ? 

Aku dari awal dulu memang sudah daftar sih, toh dulupun kan gitu pas beli kartu begitu dinyalain minta data diri kita kan ? Nah jadi aku tadi nyoba ketik ULANG dan alhamdulillah berhasil dan GRATIS 

Kalau Gagal Registrasi gimana ?

 Awalnya aku gagal, pertama rupanya memang salah angka di NIK, kirim yang kedua kalinya masih gagal dengan keterangan Nomor KK nya salah ? Berkali-kali aku pelototin semua nomor KK sudah benar, dan aku baru ngeh ternyata E-KTP ku diawali 16710 menunjukkan daerah Palembang, sementara nomor KK yang aku daftarkan adalah 3600 wilayah tangerang , sepertinya sistem membacanya enggak sinkron, alhasil aku coba No KK lama yang masih nebeng dengan orang tuaku barulah registrasi berhasil. Balasan SMS dari nomor tri "Selamat anda terdaftar sebagai ULI HARTATI", balasan SMS dari IM3 hanya selamat saja, balasan dari SImpati Selamat anda sudah terdaftar U** H****** pakai dibintangi segala hehe.

Berhasil Register

Aman enggak sih ?

Lah ya aman, nomor kita kesimpannya di operator selular, wong enggak diminta daftar aja data aku udah ada di bank, rumah nyicil, motor dulu nyicil, sebagai blogger NIK ini udah sampai agency mana-mana deh hehe. So kalau masih enggak mau daftar ya gak apa-apa. 

Yang pasti kejahatan cyber itu banyak bangetkan, coba cek SMS yang masuk ke handphone mu dulu ada si mama minta pulsa, ada pula yang kirim nomor rekening, ada yang menjual diri, ada yang menelepon pura-pura menjadi saudara kita, kejahatan itulah yang hendak di minimalisir, mungkin dengan cara register ini pun tak menjamin akan hilang modus via SMS itu tapi paling tidak kita mengarah ekonomi digital sis, yang kedepan nya semua data akan terintegritas, itu aja sih!