Gaya Bahasa Anak Medan

Gaya Bahasa Anak Medan

Aku menghabiskan masa sekolah di wilayah Sumatera Utara, biar kalian nggak bingung biasanya kami anak Sumatera Utara akan bilang kami anak Medan.


Sebenarnya aku sebel banget dengan dialek anak Medan yang sering dibahas di berbagai media elektronik, pasalnya menurutku sebagai anak Medan ya nggak gitu juga sih gaya bahasa kami.

Kalau di daerah tentu kami menggunakan bahasa daerah, pamali lah sok-sok bahasa Indonesia pas ketemu teman sekampung dan aku yakin sih sama saja kan dengan daerah lain?


Ketika Anak Medan Merantau

Lalu ketika anak Medan merantau biasanya buat yang baru tahu langsung menyapaku dengan dialek 'Horas bah! Apa kabar kau butet! Dialeknya dibikin norak, kadang aku membencinya tapi demi mampu beradaptasi lelucon seperti ini kerap kami terima dengan lapang dada. 

Wilayah Medan itu sendiri ada banyak kabupaten which is tiap kabupaten ya punya bahasa sendiri lagi, jadi nggak bisa disamaratakan dengan mengucapkan horas. Seperti daerah Tapanuli Selatan jelas beda banget gaya bajasanya dengan daerah Toba bahkan Tapanuli Selatan bahasa bataknya mendayu, Sementara wilayah Asahan yang masih di Sumatera Utara gaya ngomongnya gak ada bahasa daerah, di sana menggunakan bahasa Indonesia dengan dialek Melayu.


Kisah Lucu Saat Aku Merantau

Nah dibalik gaya bahasa anak Medan, saat pertama kali merantau aku akgirnya mengalami kerancuan bahasa, dan memang nikin ngakak sih , so aku mau sharing hal lucu yang muncul karena bahasa anak Medan


  1. Kata Kereta, jadi kalau anak Medan tuh menyebut kendaraan roda dua adalah kereta. Jadi aku cerita ke teman kos tentang pengalamanku naik kereta nabrak becak, reaksi mereka 'wah gimana becaknya kasihan!" Aku justru menjawab yang babak belur itu aku dan keretaku dan mereka dengan wajah takjub 'hah?kok bisa? Emang becak apa? Kok bisa uli yang naik kereta yang luka-luka?" Haha saat itu aku baru tersadar bahwa ketika aku bilang naik kereta maka di kepala teman-temanku adalah kereta api haha. Motor itu buat anak Medan ya mobil hehe
  2. Kata Semalam, semalam itu artinya kemarin, kalau kemarin artinya kejadian lalu dengan jangka waktu seminggu ke atas jadi kalau 1 hari setelah kami menyebutnya semalam. Sementata di jawa arti semalam itu adalah peristiwa lalu di malam hari. Kejadiannya aku mendatangi sebuah bank dan melaporkan aku kehilangan uang di ATM. Kebetulan ATM yang aku datangi berada di dalam kantoe bank tersebut so jam operasionalnya ngikut kantor. Petugas bank menyakan kapan aku terakhir menarik uang dari ATM? Dengan jujut aku jawab semalan pak. Hanya karena aku gunakan kata semalam si petugas menganggap aku berbohong 'dek..dek mana buka ATM nya malam'.
  3. Singkatan Jumlah Uang, di Medan jumlah uang tertentu suka disingkat, seperti lima ratus jadi limrat, seratus lima puluh jadi cepek limpul hehe kadang pas membeli sesuatu dan minta kembalian maka nggaks engaja menyebut singkatan yang bikin ngakak hehe.
Masih banyak lagi sih bahasa anak Medan yang bikin ketawa namun demikian ada kalanya kangen mendengar bahasa anak Medan tapi plis ya jangan lebay soalnya kadang nggak enak di hati haha.

Lebih lanjut kalian bisa cek di youtube ku ya gimana sih kalau anak Medan bicara, happy watching teman!


0 Komentar

Komen ya biar aku tahu kamu mampir