8 Tips Biar Ibu Bisa Me Time

8 Tips Biar Ibu Bisa Me Time

Pekerjaan seorang Ibu Rumah Tangga nampak sepele bukan karena pekerjaannya ringan melainkan semua beban seorang Ibu itu dianggap sebagai hal wajar, yah emang tugas mencuci, masak itu pekerjaan perempuan. Lah jelas Ibu adalah madrasah pertama anak, ungkapan demikian membuat kita menganggap semua beban rumah tangga ada pada perempuan.

Me Time
Jangan Takut Dosa Kalau Hanya Ingin Bahagia

Maka tak heran bila masih banyak kasus kekerasan, hanya karena istri istirahat sejenak bisa menganggap istri tak melakukan kewajiban, karena semua opinilah sejak awal pernikahan aku berdiskusi dengan suami bahwa rumah tangga yang dibangun itu bukan beban istri saja melainkan kedua belah pihak. Akupun selalu meluangkan waktu untuk diriku sendiri, kalau untuk keluarga saja bisa mengapa tidak untuk aku?

Me Time Bukan Dosa

Tradisi me time ini sudah aku lakukan sejak dulu, memberi ruang pada diri untuk tak melakukan apa-apa bagiku adalah bentuk me time, melepaskan pikiran dari rutinitas bahkan melamun juga ku jadikan me time. Setelah menikah sampai hari ini aku selalu melakukan me time dan tak sedikit sesama Ibu yang masih berkomentar "ih kakak kok pergi sendirian? Nggak kasihan sama anak?" 

Me time bukan dosa, me time adalah sedikit waktu dari banyak waktu yang aku berikan untuk keluarga. Efeknya juga untuk kebahagiaan bersama, selepas melakukan sesuatu untuk diriku ada rasa bahagia dan tentu selanjutnya ingin membahagiakan keluarga yang udah support aku melakukan apa yang aku suka. Me time itu bukan kejahatan dari seorang Ibu, bahkan ketika seorang Ibu bisa mendapatkan waktu khusus maka percayalah seisi keluarga dibikinnya bahagia.

Nah gimana dong Li supaya bisa me time? dont worry bestie, aku bocorin tips biar kalian bisa me time ya! 

8 Tips Biar Ibu Bisa Me Time

Jadwalkan waktu khusus : Buatlah jadwal mingguan atau bulanan yang mencakup waktu khusus untuk me time. Ini bisa berupa beberapa jam di akhir pekan atau bahkan hanya 15-30 menit setiap hari. Pastikan untuk mematuhi jadwal tersebut dengan tegas dan anggap me time sebagai prioritas yang sama pentingnya dengan tugas-tugas lain.

Buat ruang pribadi : Carilah tempat yang tenang dan nyaman di rumah Anda, di mana Anda bisa melarikan diri dari kebisingan dan kesibukan sejenak. Buat ruang pribadi untuk me time, di mana Anda bisa melakukan aktivitas yang Anda nikmati, seperti membaca buku, meditasi, atau menulis di jurnal.

Dapatkan dukungan dari pasangan atau keluarga : Berbicaralah dengan pasangan atau keluarga Anda tentang pentingnya me time bagi kesehatan dan keseimbangan hidup Anda. Mintalah dukungan mereka untuk menangani beberapa tugas rumah tangga atau mengurus anak-anak, sehingga Anda bisa mendapatkan waktu sendiri secara berkala.

Pilih aktivitas yang Anda nikmati : Me time harus menjadi waktu di mana Anda bisa benar-benar rileks dan menikmati diri sendiri. Pilihlah aktivitas yang Anda sukai, seperti berjalan-jalan, bersepeda, berkebun, menonton film, atau merancang sesuatu.

Pertimbangkan kegiatan fisik : Aktivitas fisik seperti berolahraga atau yoga dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati. Selain itu, ini juga bisa menjadi cara efektif untuk menghabiskan waktu sendiri dan mengalihkan pikiran dari rutinitas sehari-hari.

Manfaatkan teknologi dengan bijak : Manfaatkan teknologi untuk membantu Anda mengatur waktu dan menemukan aktivitas me time yang sesuai. Misalnya, Anda bisa menggunakan aplikasi meditasi atau aplikasi untuk mengatur jadwal me time.

Jangan merasa bersalah : Ingatlah bahwa me time adalah penting untuk kesehatan dan keseimbangan Anda. Jangan merasa bersalah ketika mengambil waktu untuk diri sendiri. Ibu pekerja yang bahagia dan seimbang dapat memberikan dampak positif pada seluruh keluarga dan lingkungannya.

Evaluasi dan sesuaikan : Terkadang, tuntutan pekerjaan dan keluarga dapat membuat jadwal me time Anda berubah-ubah. Lakukan evaluasi berkala dan sesuaikan jadwal me time Anda sesuai kebutuhan dan situasi.

Ingatlah bahwa me time adalah investasi dalam kesehatan mental dan fisik Anda. Dengan merawat diri sendiri, Anda akan lebih mampu menghadapi tuntutan pekerjaan dan keluarga dengan lebih, nah jangan tunggu besok me time yuk!

0 Komentar

Komen ya biar aku tahu kamu mampir