Camilan Saat Menulis, Yes or No ?

Camilan Saat Menulis, Yes or No ?

Serunya kalau mengikuti one day one post dari ISB adalah temanya, kadang temanya itu adalah hal yang perlu dipertanyakan seperti kali ini membahas camilan saat kita membuat konten dalam hal ini blogger kontennya tentu saja tulisan. Dalam hal ini aku pribadi termasuk fokus jadi kalau sudah dalam satu pekerjaan maka jarang disambi termasuk dalam menulis sambil makan camilan. Namun aku juga memahami bahwa ada banyak yang justru semakin kreatif menulis ketika disambi makan camilan.

Camilan sehat
Tim Bikin Konten Sambil Makan?

Menulis artikel atau karya kreatif seringkali membutuhkan konsentrasi dan fokus tinggi. Sebagian orang percaya bahwa menikmati camilan sambil menulis dapat meningkatkan suasana dan memberikan dorongan energi. Namun, pendapat ini tidak selalu diterima oleh semua orang termasuk aku, yuk cek sisi positifnya apa sih?.

Yes

1. Meningkatkan Kesenangan dan Kreativitas :

Menikmati camilan favorit dapat memberikan sensasi kenikmatan dan meningkatkan mood. Kesenangan ini dapat merangsang kreativitas dan membuat proses menulis menjadi lebih menyenangkan.

2. Memberikan Dorongan Energi :

Camilan yang kaya akan karbohidrat dan gula dapat memberikan dorongan energi singkat, yang mungkin diperlukan untuk menjaga fokus selama sesi menulis yang panjang, hayo ada yang seperti ini kah? Makin manis makin semangat sis hehe

3. Menciptakan Pengalaman yang Menyenangkan :

Beberapa orang menemukan bahwa menikmati camilan tertentu menjadi ritual yang membuat proses menulis menjadi lebih berkesan dan dinantikan, bahkan ada yang menemukan judul tulisan ketika lidahnya tergigit hahaha

4. Pecahannya Memecah Monotoni :

Sesekali menikmati camilan dapat menjadi cara untuk menghentikan kebosanan dan monoton selama menulis, memberikan jeda yang menyegarkan. 

Aneka Camilan Mood Booster

1. Popcorn Rasa Unik

Popcorn tidak hanya sekadar camilan ringan, tetapi juga dapat menjadi pilihan yang mengasyikkan. Pilih popcorn dengan rasa yang unik seperti caramel, keju, atau bahkan cokelat. Aroma dan rasa yang beragam dapat memberikan inspirasi baru dan menyegarkan pikiran dan mendatangkan ide baru.

2. Dark Chocolate dan Buah Kering

Dark chocolate memiliki manfaat bagi kesehatan otak, dan kombinasi dengan buah kering seperti kismis atau cranberry akan memberikan sensasi yang nikmat. Kandungan antioksidan dalam dark chocolate dapat meningkatkan konsentrasi dan memberikan dorongan energi yang dibutuhkan.

3. Trail Mix

Trail mix adalah campuran beragam kacang, biji-bijian, dan buah kering. Kombinasi yang tepat dapat memberikan nutrisi penting untuk otak, seperti asam lemak omega-3 dan vitamin B. Nikmati trail mix ini sebagai teman setia selama sesi menulis dan banyak pula yang menjual dengan harga terjangkau bisa langsung jadi stok nih sis.

4. Teh atau Kopi dengan Varian Baru

Tidak bisa dipungkiri, teh atau kopi seringkali menjadi pendamping setia para penulis. Untuk menambahkan kesenangan, coba variasikan minuman kalian dengan mencicipi teh atau kopi dengan rasa baru. Pilih yang sesuai dengan selera untuk mendukung suasana menulis yang lebih menyenangkan.

5. Keju dan Keripik

Kombinasi keju favorit dengan keripik yang renyah dapat memberikan sensasi rasa yang memuaskan selama menulis. Keju mengandung protein dan lemak sehat yang dapat membantu menjaga energi  selama proses kreatif.

6. Buah-Buahan Segar

Buah-buahan segar tidak hanya menyegarkan, tetapi juga memberikan vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Pilih kombinasi buah-buahan yang disukai dan nikmatilah sebagai camilan sehat selama menulis.

Dengan memilih camilan yang tepat, kita bisa menciptakan suasana menulis yang lebih menyenangkan dan produktif. Cobalah variasi camilan di atas dan temukan yang paling cocok dengan selera dan gaya menulis kalian.

Sisi Jelek Menulis Sambil Makan Camilan (No)

Meskipun menikmati camilan saat menulis artikel dapat memberikan pengalaman yang menyenangkan, penting untuk menyadari beberapa sisi jelek yang mungkin timbul selama kegiatan tersebut. Makanya kalo aku sih tim No camilan ketika membuat konten hehe, apa sih sisi jeleknya?

a. Ablasi Perhatian

Makan sambil menulis dapat membuat perhatian terpecah, terutama jika camilan yang dipilih memerlukan perhatian ekstra, misalnya harus mengolah dulu, mengupas buah, mengupas kacang hal ini membuat fokus yang terbagi dapat menghambat produktivitas dan kualitas tulisan, yang ada camilan habis tulisan nggak kelar hehe

b. Potensi Tumpahan

Keberanian untuk menulis sambil menikmati camilan seringkali datang dengan risiko tumpahan atau kotoran di keyboard dan kertas. Tumpahan ini tidak hanya dapat merusak peralatan kerja, tetapi juga dapat mengganggu aliran pikiran dan konsentrasi belum lagi kalau harus sampai ngepel hehe

c. Kebiasaan Makan Tidak Sehat

Menulis sambil makan sering kali berisiko membangun kebiasaan makan tidak sehat. Jika tidak diatur dengan bijak, ini bisa menjadi tantangan dalam menjaga pola makan yang seimbang dan sehat. Alhasil kebiasaan ini bisa membuat kita nggak sadar sudah berapa banyak kalori yang masuk ke dalam tubuh, ya kan?

Meskipun menikmati camilan selama menulis artikel bisa menjadi pengalaman yang mengasyikkan, kalian juga harus mempertimbangkan untuk membuat batasan dan memilih camilan yang tidak terlalu mengganggu proses menulis.

1 Komentar

  1. aku sendiri kadang nyemil, kadang juga enggak, tergantung mood mbak biasanya
    dan sebisa mungkin aku hindari jenis camilan yang gampang hancur, jadi biar remahannya ga tumpah ke keyboard komputer juga
    biasanya kalau lagi butuh konsentrasi tingkat tinggi, aku ga nyemil, ya meskipun kadang disebelahnya ada jajan, tapi belum tentu aku makan

    BalasHapus

Komen ya biar aku tahu kamu mampir